Bumiayu (Jawa: ꦧꦸꦩꦶꦪꦪꦸ) merupakan sebuah kecamatan yang terletak di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan ini menjadi pusat aktivitas masyarakat di bagian selatan Kabupaten Brebes, mencakup wilayah Tonjong, Sirampog, Bantarkawung, Salem, dan Paguyangan. Dengan letaknya di dataran tinggi, Bumiayu memiliki keunggulan strategis karena dilalui oleh jalur transportasi utama Tegal–Purwokerto dan merupakan lintasan jalur kereta api Jakarta-Cirebon-Purwokerto-Yogyakarta-Surabaya. Stasiun Bumiayu, yang terletak di Desa Talok, menjadi satu-satunya stasiun kereta api di kecamatan ini, menyediakan layanan transportasi jarak jauh yang efisien.
Kondisi wilayah yang unik ini menjadikan bumiayu terkenal sebagai sebuah wilayah geografis dan budaya di sisi sebagai wilayah administratif. Secara kasat mata, aktifitas perekonomian di pusat kota Bumiayu menjadi sangat cepat karenanya.
Secara administrasi kewilayahan, Bumiayu merupakan sebuah kecamatan yang melingkupi 15 desa di dalamnya. Pada wilayah utara, terdapat desa Penggarutan yang berbatasan dengan wilayah kecamatan Tonjong dan Sirampog. Di selatannya terdapat desa Dukuhturi yang merupakan sebagian dari pusat kota Bumiayu disamping Desa Bumiayu yang lebih menjorok ke arah barat. Banyak ditemui pusat-pusat perekonomian di Dukuhturi dan Bumiayu. Termasuk didalamnya adalah Stasiun Bumiayu yang terdapat di Desa Dukuhturi. Di wilayah timur, terdapat Desa Adisana, Langkap dan Negaradaha yang berbatasan dengan Kecamatan Paguyangan. Di sekitar Jalan Lingkar Timur ini juga tumbuh pusat-pusat perekonomian baru mengingat ada Terminal Bumiayu dan menjadi jalur distribusi utama setelah transportasi tidak lagi banyak melalui wilayah kota. Di pusat keramaian kecamatan Bumiayu ada Desa Kalierang, Desa Jatisawit, dan Desa Laren yang diantaranya terdapat pasar Wage yang unik dengan perdagangan hewan menjadi yang utama. Sebagian besar wilayah Kec. Bumiayu ada di Barat yakni Desa Kaliwadas, Kalisumur, Kalilangkap, Pruwatan, Kalinusu, dan Pamijen yang bila diteruskan akan kewilayah kec. Paguyangan dan kec. Bantarkawung.
Secara geografis, sosial dan budaya, Wilayah Bumiayu juga dikenal sebagai pusat aktifitas meliputi beberapa kecamatan sebagai daerah pendukung seperti Kec. Tonjong, Kec. Sirampog, Kec. Bantarkawung, Kec. Salem, Kec. Paguyangan. Dengan demikian sangat mudah dipahami banyak investor mengembangkan usahanya di Bumiayu. Hal tersebut dapat dilihat dari Pemerintah Daerah sendiri yang mendirikan RSUD di kecamatan ini untuk melayani warga di Kec. Bumiayu dan kecamatan sekitarnya. Bahkan ada beberapa Rumah Sakit Swasta yang cukup besar dengan fasilitas yang lengkap. Di pusat keramaian Bumiayu sendiri di bidang pelayanan pendidikan, ada satu sekolah negeri tingkat SMP dengan didampingi lebih dari 3 SMP Swasta dengan jarak yang cukup berdekatan. Hal tersebut banyak menarik minat para pelajar dari kecamatan disekitarnya untuk belajar di Bumiayu. Dengan demikian, keramaian ini dapat menarik para pengusaha untuk mencoba peruntungan di pusat keramaian di Bumiayu. Hal tersebut dapat diindikasikan dari banyaknya layanan keuangan perbankan di sepanjang jalur utama Bumiayu setingkat Cabang dan Cabang Pembantu.